WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI WAWASAN NASIONAL BANGSA

WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI WAWASAN NASIONAL BANGSA

                Pengertian wawasan Nusantara Secara Etimologi

                                      

            Wawasan Nusantara berasal dari dua suku kata yakini “wawasan” (berasal dari bahasa jawa) dari akar kata “wawas” yang berarti pandangan , tujuan pengelihatan atau tanggapan.

 Pengertia Nusantara

Nusantara terbagi menjadi dua suku kata yaitu “nusa” yang artinya kepulauan (archipogo state), suatu kesatuan wilayah yang ditaburi gagasan pulau-pulaua, “antara” yang artinya pembatasan.

Pengertian wawasan Nusantara

Cara pandang bahasa indonesia terhadap rakyat, bangsa dan wilayah negara kesatuan republik indonesia yang meliputi darat, laut dan udara di atasnya suatu kesatuan politik, ekonomi, sosial, budaya dan keamanan.

Tujuan Wawasn Nusantara

1.      Ke Dalam

Untuk mewujudkan kesatuan dan keutuhan dalam semua aspek kehidupan bangsa dan negara, baik di itu dalam aspek alamiah begitu juga dalam aspek politik.

2.      Ke Luar

Turut serta mewujudkan kebahagiaan, perdamaian, dan ketertiban bagi dseluruh umat manusia.

            Manfaat Wawasan Nusantara

a.     Diterima dan diakuinya konsepsi wawasan nusantara di forum internasional

b.     Pertambahan luas wilayah teritorial indonesia

c.     Pertambahan luas wilayah sebagai ruang hidup memberikan sumber daya yang benar bagi peningkatan kesejahteraan rakyat.

d.     Penerapan wawasan nusantara menghasilkan cara pandang tentang keutuhan wilayah nusantara yang perlu di pertahankan bangsa indonesia

e.     Wawasan nusantara menjadi salah satu sarana integrasi nasional (penggabungan) persoalan dari penerapan wawasan nusantara.

f.        Persoalan dgaris batas/wilayah indonesia dengan negara lain yaitu batas darat, laut dan udara.

g.     Masuknya pihak luar ke dalalam wilayah yurisdiksi  indinesia yang tidak terkendali dan terawasi.

h.      Adanya kerawanan-kerawanan di pulau-pulau terluar indonesia.

i.         Sentimen kedaerahan yang suatu saat berkembang dan dapat melemahkan pembangunan wawasan nusantara.

Latar Belakang Wawasan Nusantara

Filsafah Pancasila

Niali-nilai pancasila pengembangan wawasan nusantara nilai-nilai tersebut adalah

·         Penerapan HAM seperti memberi kesempatan menjalankan ibadah sesuai dengan keagamaan masing-masing.

·         Mengutamakan kepentingan masyarakat dari individu dan golongan

·         Pengambilan keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat

Latar Belakang Konsepsi Wawasa Nusantara

·         Aspek Wilayah Nusantara

Pengaruh geografis merupakan suatu fenomena yang perlu diperhitungkan, karna indonesia kaya akan aneka sumber daya alamnya dan suku bangsa.

·         Aspek Sosial Budaya

Indonesia terdiri atas suku bangsa yang masing-masing memiliki adat istiadat, bahasa, agama,  dan kepercayaan yan berbeda-beda. Sehingga tata kehidupan nasional yang berhubungan dengan interaksi antara gelombang mengandung potensi konflik yang besar. Mengenai berbagai macam budaya.

·         Aspek Sejarah

Indonesia diwarnai oleh pengalaman sejarah yang tidak menghedaki perpecahan dalam lingkungan bangsa dan negara indonesia. Hal ini di karenakan kemerdekaan yang telah diraih oleh bangsa indonesia merupakan hasil dari semangat persatuan dan kesatuan yang sangat tinggi bangsa indonesia sendiri.